Setelah vakum selama 2 tahun 7 bulan, rahim istri tersayang terisi kembali. Tadinya sih sempat cemas, jangan-jangan Faqih bakalan jadi the one and only son for us. Dahulu kami menikah secara berjama’ah dengan 4 pasang mempelai yang lain, dalam prosesi nikah barokah a la Hidayatullah. Dan kami menjadi yang tercepat dalam “memproduksi kader”. 10 bulan pasca nikah lahir Faqih Mukhtar.
Sampai Kapan Kita Boikot Israel
Ditulis oleh
Cak Arifin
pada
14.33


Under Construction
Ditulis oleh
Cak Arifin
pada
08.11
Sedikit melelahkan perjalanan mencari dan membuat blog yang sesuai dengan harapan. Sangat melelahkan karena keterbatasan ilmu yang saya punya. Beberapa layanan blog telah dicoba, dengan segala pernak-pernik, kelebihan dan kekurangan (tentunya masih dalam pandangan saya yang buta, yang artinya belum tentu buat Anda), kemudahan dan kesulitan (sekali lagi ya bagi saya, bisa tidak bagi Anda), dan lain sebagainya. Akhirnya saya mencoba di sini, berevolusi dalam sebuah proses panjang yang saya tidak tahu dimana dan kapan berhentinya. Jadi, tidaklah berlebihan kiranya, kalo blog ini akan terus-menerus berada di dalam status "under construction".

Langganan:
Postingan (Atom)